Saturday, October 17, 2009

Charles Darwin

Lahirnya bersamaan benar dengan Abraham Lincoln, 12 Februari 1809 di Shrewsbury, Inggris. Charles Darwin penemu teori evolusi organik dalam arti seleksi alamiah ini pada umur enam belas tahun masuk Universitas Edinburg belajar kedokteran, tetapi baik kedokteran maupun anatomi dianggapnya ilmu yang bikin jemu. Tak lama kemudian dia pindah ke Cambridge belajar unsur administrasi perkantoran. Walau begitu, berburu dan naik kuda di Cambridge jauh lebih digemarinya ketimbang belajar ilmu itu. Dan walaupun begitu, dia toh masih bisa memikat perhatian salah satu mahagurunya yang mendorongnya supaya ikut dalam pelayaran penyelidikan di atas kapal H.M.S. Beagle sebagai seorang naturalis. Mula-mula ayahnya keberatan dengan penunjukan ini. Pikirnya, perjalanan macam itu hanyalah dalih saja buat Darwin yang enggan dengan pekerjaan serius. Untungnya, belakangan sang ayah bisa dibujuk dan merestui perjalanan itu yang akhirnya ternyata merupakan perjalanan yang paling berharga dalam sejarah ilmu pengetahuan Eropa.

Darwin mulai berangkat berlayar di atas kapal Beagle tahun 1831. Waktu itu umurnya baru dua puluh dua tahun. Dalam masa pelayaran lima tahun, kapal Beagle mengarungi dunia, menyelusuri pantai Amerika Selatan dalam kecepatan yang mengasyikkan, menyelidiki kepulauan Galapagos yang sunyi terpencil, mengambah pulau-pulau di Pacifik, di Samudera Indonesia dan di selatan Samudera Atlantik. Dalam perkelanaan itu, Darwin menyaksikan banyak keajaiban-keajaiban alam, mengunjungi suku-suku primitif, menemukan jumlah besar fosil-fosil, meneliti pelbagai macam tetumbuhan dan jenis binatang. Lebih jauh dari itu, dia membuat banyak catatan tentang apa saja yang lewat di depan matanya. Catatan-catatan ini merupakan bahan dasar bagi hampir seluruh karyanya di kemudian hari. Dari catatan-catatan inilah berasal ide-ide pokoknya, dan kejadian-kejadian serta pengalamannya jadi penunjang teori-teorinya.

Darwin kembali ke negerinya tahun 1836 dan dua puluh tahun sesudah itu dia menerbitkan sebarisan buku-buku yang mengangkatnya menjadi seorang biolog kenamaan di Inggris. Terhitung sejak tahun 1837 Darwin yakin betul bahwa binatang dan tetumbuhan tidaklah bersifat tetap, tetapi mengalami perubahan dalam perjalanan sejarah geologi. Pada saat itu dia belum sadar apa yang menjadi sebab-musabab terjadinya evolusi itu. Di tahun 1838 dia baca esai “Tentang prinsip-prinsip kependudukan” Thomas Malthus. Buku Malthus ini menyuguhkannya fakta-fakta yang mendorongnya lebih yakin adanya seleksi alamiah lewat kompetisi untuk mempertahankan kehidupan. Bahkan sesudah Darwin berhasil merumuskan prinsip-prinsip seleksi alamiahnya, dia tidak tergesa-gesa mencetak dan menerbitkannya. Dia sadar, teorinya akan mengundang tantangan-tantangan. Karena itu, dia memerlukan waktu lama dengan hati-hati menyusun bukti-bukti dan memasang kuda-kuda untuk mempertahankan hipotesanya jika ada serangan.

Garis besar teorinya ditulisnya tahun 1842 dan pada tahun 1844 dia mulai menyusun bukunya yang panjang lebar. Di bulan Juni 1858, tatkala Darwin masih sedang menambah-nambah dan menyempurnakan buku karya besarnya, dia menerima naskah dari Alfred Russel Wallace (seorang naturalis Inggris yang waktu itu berada di Timur) menggariskan teorinya sendiri tentang evolusi. Dalam tiap masalah dasar, teori Wallace bersamaan dengan teori Darwin! Wallace menyusun teorinya secara betul-betul berdiri di atas pikirannya sendiri dan mengirim naskah tulisannya kepada Darwin untuk minta pendapat dan komentar dari ilmuwan kenamaan itu sebelum masuk percetakan. Situasinya menjadi tidak enak karena mudah berkembang jadi pertarungan yang tidak dikehendaki untuk perebutan prioritas. Jalan keluarnya, baik naskah Wallace maupun garis-garis besar teori Darwin secara berbarengan dibahas oleh sebuah badan ilmiah pada bulan berikutnya.

Cukup mencengangkan, pengedepanan masalah ini tidak begitu diacuhkan orang. Buku Darwin The Origin of Species terbit pada tahun berikutnya, menimbulkan kegemparan. Memang kenyataannya mungkin tak pernah ada diterbitkan buku ilmu pengetahuan yang begitu tersebar luas dan begitu jadi bahan perbincangan yang begitu hangat, baik di lingkungan para ilmuwan maupun awam seperti terjadi pada buku On the Origin of Species by Means of Natural Selection, or The Preservation of Favoured Races in the Strugle for Life. Saling adu argumen tetap seru di tahun 1871 tatkala Darwin menerbitkan The Descent of Man, and Selection in Relation to Sex. Buku ini, mengedepankan gagasan bahwa manusia berasal dari makhluk sejenis monyet, makin menambah serunya perdebatan pendapat.

Darwin sendiri tidak ambil bagian dalam perdebatan di muka publik mengenai teori yang dilontarkannya. Bisa jadi lantaran kesehatan karena sehabis perkelanaannya yang begitu parrjang dengan kapal Beagle (besar kemungkinan akibat demam, akibat penyakit Chaga gigitan serangga di Amerika Latin). Dan bisa jadi karena dia merasa cukup punya pendukung gigih semacam Thomas H. Huxley seorang jago debat dan pembela teori Darwin, sebagian terbesar ilmuwan menyetujui dasar-dasar kebenaran teori Darwin tatkala yang bersangkutan niati tahun 1882.

Sebenarnya –jika mau bicara tulen atau tidak tulen– bukanlah Darwin penemu pertama teori evolusi makhluk. Beberapa orang telah menyuarakannya sebelum dia, termasuk naturalis Perancis Jean Lamarek dan kakek Darwin sendiri, Erasmus Darwin.

Tetapi, hipotesa mereka tidak pernah diterima oleh dunia ilmu pengetahuan karena tak mampu memberi keyakinan bagaimana dan dengan cara apa evolusi terjadi. Sumbangan Darwin terbesar adalah kesanggupannya bukan saja menyuguhkan mekanisme dari seleksi alamiah yang mengakibatkan terjadinya evolusi alamiah, tetapi dia juga sanggup menyuguhkan banyak bukti-bukti untuk menunjang hipotesanya.

Layak dicatat, teori Darwin dirumuskan tanpa sandaran teori genetik apa pun atau bahkan dia tak tahu-menahu mengenai pengetahuan itu. Di masa Darwin, tak seorang pun faham ihwal khusus bagaimana suatu generasi berikutnya. Meskipun Gregor Mendel sedang merampungkan hukum-hukum keturunan pada tahun-tahun berbarengan dengan saat Darwin menulis dan menerbitkan bukunya yang membikin sejarah, hasil karya Mendel yang menunjang teori Darwin begitu sempurnanya, Mendel nyaris sepenuhnya tak diacuhkan orang sampai tahun 1900, saat teori Darwin sudah begitu mapan dan mantap. Jadi, pengertian modern kita perihal evolusi –yang merupakan gabungan antara ilmu genetik keturunan dengan hukum seleksi alamiah– lebih lengkap ketimbang teori yang disodorkan Darwin.

Pengaruh Darwin terhadap pemikiran manusia dalam sekah. Dalam kaitan dengan ilmu pengetahuan murni, tentu saja, dia sudah melakukan tindak revolusioner semua aspek bidang biologi. Seleksi alamiah betul-betul punya prinsip yang teramat luas serta mendasar, dan pelbagai percobaan sudah dilakukan penerapannya di pelbagai bidang-seperti antropologi, sosiologi, ilmu politik dan ekonomi.

Bahkan barangkali pengaruh Darwin lebih penting terhadap pemikiran agama ketimbang terhadap segi ilmu pengetahuan atau sosiologi. Pada masa Darwin dan bertahun-tahun sesudahnya, banyak penganut setia Nasrani percaya bahwa menerima teori Darwin berarti menurunkan derajat kepercayaan terhadap agama. Kekhawatiran mereka ini barangkali ada dasarnya biarpun jelas banyak sebab faktor lain yang jadi lantaran lunturnya kepercayaan beragama. (Darwin sendiri menjadi seorang sekuler).

Bahkan atas dasar sekuler, teori Darwin mengakibatkan perubahan besar pada cara manusia dalam hal mereka memikirkan ihwal dunia mereka (bangsa manusia itu tampaknya) secara keseluruhan tidak lagi menduduki posisi sentral dalam skema alamiah alam makhluk sebagaimana tadinya mereka akukan. Kini kita harus memandang diri kita sebagai salah satu bagian saja dari sekian banyak makhluk dan kita mengakui adanya kemungkinan bahwa sekali tempo akan tergeser. Akibat dari hasil penyelidikan Darwin, pandangan Heraclitus yang berkata, “Tak ada yang permanen kecuali perubahan” menjadi diterima secara lebih luas. Sukses teori evolusi sebagai penjelasan umum mengenai asal-usul manusia telah lebih mengokohkan kepercayaan terhadap kemampuan ilmu pengetahuan menjawab segala pertanyaan dunia fisik (walaupun tidak semua persoalan manusia dan kemanusiaan). Istilah Darwin, “Yang kuat mengalahkan yang lemah” dan “Pergulatan untuk hidup” telah masuk menjadi bagian kamus kita.

Memang teori Darwin akan terjelaskan juga walau misalnya Darwin tak pernah hidup di dunia. Apalagi diukur dari apa yang sudah dihasilkan Wallace, hal ini amat mengandung kebenaran, lebih dari ihwal siapa pun yang tertera di dalam daftar buku ini. Namun, adalah tulisan-tulisan Darwin yang telah merevolusionerkan biologi dan antropolgi dan dialah yang telah mengubah pandangan kita tentang kedudukan manusia di dunia.

 

Thursday, September 3, 2009

SISTEM SARAF PADA MANUSIA





1. Menerima informasi, memproses informasi adalah fungsi dari...
a. otak
b. jantung
c. saraf


2. Menyediakan energi untuk membawa rangsangan adalah fungsi...
a. sel saraf
b. dendrit
c. mitokondria


3. Sel saraf kecil sering disebut...
a. neuron
b. akson
c. dendrit


4. Pesan yang dibawa oleh sel saraf disebut...
a. impuls
b. sinaps
c. akson


5. Membawa impuls menuju badan sel saraf adalah tugas...
a. neorit
b. akson
c. dendrit


6. Membawa impuls menjauhi badan sel saraf adalah tugas...
a. neurit
b. akson
c. dendrit


7. Ruang antara akson sel saraf yang satu dengan dendrit yang lain disebut...
a. impuls
b. sinaps
c. akson


8. Di dalam tubuh terdapat setidaknya tiga macam sel saraf, kecuali...
a. lirik
b. motorik
c. sensorik


9. Sel saraf yang membawa impuls dari penerima rangsang ke pusat saraf adalah...
a. motorik
b. lirik
c. sensorik


10. Sel saraf yang membawa impuls dari pusat saraf menuju otot atau kelenjar adalah...
a. lirik
b. motorik
c. sensorik

11. Ada dua macam jalan yang dilalui impuls, kecuali...
a. pendek
b. sedang
c.panjang


12. Jalan impuls yang panjang merupakan kegiatan yang dikendalikan oleh...
a. tangan
b. otak
c. jari

13. Jalan impuls pendek terjadi secara spontan, maka gerakanya sering disebut...
a. gerakan sadar
b. refleks
c. rileks

14. Yang termasuk gerakan infus jalan panjang adalah, kecuali...
a. makan
b. bernafas
c. berlari

15. Gerakan yang termasuk impuls jalan pendek adalah...
a. makan
b. bernafas
c. berlari

16. Pada umunya gerakan refleks merupakan upaya dari tubuh untuk...
a. menghindari bahaya
b. mencari makan
c. dua duanya benar

17. Lintasan refleks terdiri dari..
a. lintasan refleks kranialis b. lintasan refleks spinalis
c. dua duanya benar


18. Otak dan sum sum tulang belakang adalah termasuk susunan sara
a. tepi
b. tengah
c.pusat

19. Yang mengatur bagian tubuh sebelah kanan adalah otak… a. otak besar sebelah kanan

b. otak besar sebelah kiri

c. otak kecil


20. Yang mengatur bagian tubuh sebelah kiri adalah otak…

a. otak besar sebelah kanan

b. otak besar sebelah kiri

c. otak kecil


21. Yang mengendalikan kegiatan kegiatan yang tidak kita sadari adalah…

a. otak

b. sum sum lanjutan

c. sum sum tulang belakang


22. Yang berfungsi menghantarkan impuls dari dan menuju otak adalah…

a. otak

b. sum sum lanjutan

c. sum sum tulang belakang


23. Saraf tak sadar simpatik berhubungan dengan respon ketika anda…

a. tidur

b. makan

c. ketakutan

24. Saraf tak sadar parasimpatik berhubungan dengan responketika anda…

a. tidur

b. makan

c. ketakutan

25. Membersihkan mata, membunuh bakteri bakteri yang masuk ke mata adalah fungsi…

a. air mata

b. iris mata

c. saraf mata

26. Bagian mata yang berfungsi untuk menangkap bayangan adalah…

a. saraf mata

b. iris mata

c. retina mata



27. Sel saraf yang peka terhadap cahaya yang lemah adalah sel saraf yang berbentuk…

a. batang

b. kerucut

c. limas

28. Apakah yang dimaksud dengan neurit...

a. bagian yang paling besar dari sel saraf

b. benang benang halus

c. serabut sel saraf panjang

29. Apakah yang dimaksud dengan dendrit...

a. bagian yang paling besar dari sel saraf

b. serabut pendek dan bercabang cabang

c. benang benang halus

30. Reseptor adalah bagian tubuh yang berfungsi sebagai...

a. penerima rangsangan

b. pusat rangsangan

c. menanggapi rangsangan

31. Selaput mielin dibungkus oleh sel sel...

a. sel sel neurofibril

b. sel sel dendrit

c. sel sel schwann

32. Zat zat yang ada dalam udara akan dilarutkan oleh.........didalam hidung

a. bulu hidung

b. selaput lendir

c. sel saraf pembau

33. Tonjolan tonjolan yang ada dipermukaan lidah itu sering disebut dengan...

a. papila

b. jonjot

c. guratan

34. Dibawah ini adalah fungsi kulit, kecuali...

a. alat peraba

b. membunuh kuman

c. pengatur suhu tubuh

35. Kulit yang sangat peka terhadap perbedaan suhu adalah...

a. ujung jari

b. bibir

c. telinga

36. Dibawah ini adalah kelainan pada mata, kecuali...

a. riobi

b. miopi

c. presbiopi

37. Rabun dekat sering di sebut dengan

a. miopi

b. hipermetropi

c. riobi

38. Kaca mata berlensa cekung adalah kaca mata untuk membantu kelainan mata...

a. miopi

b. riobi

c. hipermetropi

39. Dibawah ini adalah penyakit penyakit hidung, kecuali...

a. flu

b. rabun

c. influenza

40. Penyakit telinga yang dapat dibantu oleh alat pendengaran adalah karena rusaknya...

a. gendang telinga

b. tulang sanggurdi

c. rumah siput

Wednesday, August 5, 2009

Sistem Ekskresi Pada Manusia







Sistem Ekskresi adalah proses perombakan atau perubahan zat zat makanan dan air serta gas gas yg masuk ke dlm tubuh.

Organ organ ekskresi pada manusia terdiri dari:






  1. Kulit


  2. Paru -Paru


  1. Hati


  1. Ginjal

1. KULIT

Kulit disebut organ ekskresi karena ia mengeluarkan zat zat sisa yg berupa keringat(air, garam, mineral, vitamin, urea dan zat zat racun lainya).




Kulit manusia terdiri dari 3 bagian, yaitu:

  1. Lapisan yang paling Luar (EPIDERMIS).



Epidermis terdiri dari 2 lapisan, yaitu:






  • Kulit Ari (TIDAK TERDAPAT SEL SEL DARAH DAN JARINGAN SYARAF)


  • Lapisan Jangat(TERDAPAT SEL SEL DARAH, PIG MEN, SEL SYARAF)



2. Lapisan Tengah (DERMIS)




Pada lapisan ini terdapat sel sel darah, pembuluh darah, jaringan syaraf, kelenjar keringat, kelenjar minyak dan berbagai macam syaraf perasa.




3. Lapisan Dalam (JARINGAN IKAT DARAH KULIT)




Lapisan ini banyak terdapat lemak, fungsinya adalah untuk melindungi bagian tubuh berupa otot dan tulang

2. Paru Paru

Paru Paru dikatakan organ ekskresi karena di samping sebagai alat bernafas paru paru juga mengeluarkan karbon dioksida. Tempat terjadinya pertukaran antara oksigen dan karbon dioksida di paru paru adalah alveolus.


3. Hati

Hati dikatakan organ ekskresi karena mengeluarkan getah empedu yang disalurkan ke usus 12 jari untuk mencerna lemak. Selain sebagai ekskresi, hati berfungsi juga:

  • Mengatur kadar gula pada dalam darah
  • Menawarkan racun
  • membentuk PROTROMBIN dan FIBRINOGEN
  • Mengubah PROVITAMIN A menjadi VITAMIN A
  • Mengubah gula menjadi gula otot
  • Membentuk UREA.
4. Ginjal

Ginjal dikatakan organ ekskresi karena mengeluarkan zat sisa yang berupa sisa metabolisme (URIN). Ginjal pada manusia ada 2, kiri dan kanan, bentuknya seperti kacang, berwarna merah tua. Ginjal terdiri dari:

  • Kulit Ginjal
  • Sum Sum Ginjal
  • Rongga Ginjal

Kulit ginjal berisi sel sel NEFRON yang fungsinya sebagai penyaring darah (KORTEX)

Sum sum ginjal/MEDULA terdiri dari badan yang berbentuk kerucut, pada bagian ini terdapat ribuan pembuluh halus.

Rongga ginjal/PELVIS adalah sebagai tempat menampung urin, dari sini urin akan menuju ke kantung kemih. Urin di bagi menjadi 2. Urin primer di dalamnya masih banyak terdapat zat zat yang diperlukan oleh tubuh, misalnya:GLUKOSA, AIR, GARAM dan ASAM AMINO. Urin sekunder di dalamnya sudah bercampur dengan zat zat yang lain yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh, sehingga diperoleh hasil penyaringan berupa urin sebenarnya, yaitu urin yang tidak mengandung gula dan protein. Urin dialirkan melalui ureter menuju kandung kemih dan dikeluarkan oleh uretra. Dalam keadaan normal urin mengandung zat zat:

  • AIR
  • UREA, ASAM UREA, AMONIA YANG MERUPAKAN SISA SISA PEMBONGKARAN PROTEIN
  • GARAM MINERAL, TERUTAMA GARAM DAPUR
  • ZAT WARNA EMPEDU YANG BERWAWNA KUNING
  • ZAT YANG BERLEBIHAN DALAM DARAH, MISALNYA VITAMIN, ENZIM, HORMON.